Tentang sesuatu..yang terkadang aku sendiri tak mengerti..

Alih muka, pandang jauh sedepa..buat muka macam manusia yang tak pernah ada perasaan apa-apa. Dalam hati, mula berbicara..
"saya tak marah tuhan (Allah)..saya tahu Allah dah aturkan yang sebaiknya dan segalanya adalah ketentuanNya..saya berserah."

Ya,
saya kalah dan saya pilih untuk mengalah.

Saya terus melangkah..meninggalkan kubur arwah.

.........................................................................................................

Tahu tak sakit tu apa?
(ngeh ngeh ngeh soalan ni macam nak mintak pelempang. Serius)

Luka di jari nampak berdarah. Luka dihati nampak apa?
Tak nampak apa-apa.
Cuma nampak dia terduduk dengan mata terpejam paksa, dahi berkerut-kerut dan mulut separuh ternganga. Air mata mengalir hiba. Biar orang kata dia tak cantik ketika itu, dia tak peduli. Yang dia tahu, dia sedang sakit..menahan sakit.

..........................................................................................

Tapi..
Sesungguhnya..
Tuhan tak sediakan kesulitan sepanjang masa.
Tuhan juga tak sediakan kesenangan sepanjang masa.
Semuanya akan datang berselang-seli, kita yang seharusnya bersedia dan bijak menghadapinya.

Berlapang dadalah.
Semuanya ada hikmah.

**************************************************

:.... Aku sedang mengulang kembali ingatan ketika kamu bisikkan kata 'selamat tinggal' dalam kesamaran. Ternyata, kamu tetap pergi dari hidup ini. Kupejamkan mata menenangkan jiwa; mengharapkan ia membawa 'keuntungan' buat kita berdua. Memang sakit. Namun, kamu tetap memiliki 'cinta' meskipun jutaan langkah aku ditinggalkan. Aku tetap disini dan akan kucuba untuk bertahan......: